RPU Amankan 15 Jerat Mamalia Besar Di Taman Nasional Way Kambas
Taman Nasional Way Kambas (TNWK) adalah salah satu Taman Nasional di Provinsi Lampung, selain Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). TNWK memiliki luas kawasan 125.620,31 ha dengan tipe vegetasi hutan alam, hutan rawa, hutan mangrove, dan padang ilalang. TNWK menjadi rumah dari berbagai jenis satwa insekta, amphibi, reptilia, burung dan mamalia. Mamalia besar yang hidup dalam kawasan TNWK seperti: Harimau Sumatera, Gajah Sumatera, Badak Sumatera, Tapir, dan Beruang.
Perburuan satwa adalah ancaman yang harus mendapatkan perhatian tinggi dari pihak TNWK khususnya pada musim kemarau (Agustus-Desember). Tercatat dari April 2015 hingga awal September 2015, ditemukan tanda-tanda perburuan satwa berupa jerat seling. Pada 3 lokasi yang berbeda, yaitu: Jembat Seling, Camp Terjal, dan Camp Parmin. Berdasarkan ukuran seling (tali jerat) yang digunakan adalah jerat yang dispesifikasikan untuk satwa mamalia besar, seperti: Harimau, Badak, Beruang, dan Tapir. Hal ini yang menjadi dasar dilakukannya Search and Rescue (SAR) Jerat oleh RPU. Dengan bantuan informasi dari ILEU (Intelegence and Law Enforcement Unit), RPU membentuk tim SAR yang ditugaskan untuk menyisir dan menghancurkan jerat-jerat yang terpasang di dalam kawasan TNWK.
SAR Jerat dilaksanakan dari tanggal 12-14 September 2015 pada wilayah tersebut. Tim SAR dipimpin oleh Suhadi dengan anggota terdiri dari: Sujoko, Supriyono, BI Siregar, Nur Basuki, Joko, Dwi Agus, Sanusi, Yudhi, dan Bambang. Fokus utama dari kegiatan SAR Jerat ini adalah wilayah Jalur Jeruk Resort Way Kanan SPTN I Way Kanan. Total Jerat jenis seling yang berhasil diamankan oleh tim adalah 15 buah Jerat.
Sumber : Arif Lukman Fauzun
http://badak.or.id/rpu-amankan-15-jerat-mamalia-besar-di-taman-nasional-way-kambas/
Pengutip : Heri Pasiman, A.Md
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kritik dan saran yang membangun sangat kami butuhkan guna evaluasi terhadap apa yang kami lakukan